Sebagai manusia kita tentu pernah pada sebuah posisi sulit, pada proses pencarian tak berujung. Terkadang kita bertanya-tanya, kemana hidup akan membawa kita pergi, apakah ketempat harapan bersandar ataukah ke peraduan bersemayamnya kekecewaan dan cobaan.
Jawabanya: tidak ada yang tahu. Satu-satunya yang pasti di dunia ini hanyalah bahwa kita akan mati, selebihnya tidak ada yang tahu. Beruntungnya Tuhan memberikan kemampuan untuk "tahu" apa yang kita sukai, yakini atau cintai. Apakah sesuatu yang kita yakini atau seseorang yang kita cintai itu merupakan ujung pintu takdir; tidak ada yang tahu.
Hidup adalah pertaruhan, karena kita tidak pernah tahu kemana takdir akan mengantarkan kita.
Kadang kita ditantang untuk melihat kebelakang saat seolah-olah didepan kita dihadang tembok tinggi kemustahilan, saat seolah-olah dunia memusuhi kita atau saat seolah-olah hanya kita yang bergelut dengan kenyataan. Hanya satu yang bisa saya katakan: jangan takut. Kegagalan, kekecewaan dan pedih luka yang membuat kita layak disebut manusia.
Ingatlah, manusia tidak akan pernah menginjak bulan tanpa membuat beberapa kesalahan, tanpa melewati perihnya kegagalan.
Sering dalam hidup kita dihadapkan pada pilihan yang sulit, dan seolah tak ada jalan keluarnya. Kita seperti berada dalam medan perang yang hanya tahu sedikit informasi musuh tetapi harus membuat keputusan maha besar, segera. Menyebalkan bukan, tapi itulah hidup, dan mengeluh tidak akan membawamu kemana-kemana, selain terapi kejiwaan sesaat.
Jika kamu sedang dalam persimpangan besar, dimana harus membuat keputusan atau kamu sedang dalam stagnasi emosional. Jangan panik, behentilah beberapa saat, lihatlah sekeliling, kumpulkan informasi, keberanian dan percayalah pada keyakinan. Beruntung kita mahluk berpikir, berpeganglah pada apa yang kita yakini dan pada apa yang kita cintai.
Sekali lagi, hidup adalah pertaruhan, karena kita tak pernah tahu kemana takdir akan mengantarkan. Pertaruhkan semua yang kau punya untuk sesuatu yang kamu yakini, untuk seseorang yang kamu cintai atau orang-orang yang kamu bela. Dan selayaknya pertaruhan, tidak ada yang menjamin kamu akan berhasil, kamu bisa menang pun bisa kalah, bisa berhasil juga tidak kecil kemungkinan untuk gagal.
Lantas jika hidup adalah pertaruhan kenapa kita tidak perlu takut? 1. kita adalah manusia cerdas yang di anugerahi kemampuan berpikir, 2. kita membuat pilihan berdasarkan respon atas keadaan, dan yang ke 3. kalah atau gagal untuk sesuatu yang kita yakini atau seseorang yang kita cintai adalah cara cepat kita belajar menjadi manusia.
Bukan begitu? :)
Komentar
Posting Komentar